"Dan pada akhirnya, bukan berapa tahun dalam kehidupan kita yang dilihat. Tapi, apa yang kita lakukan dalam tahun-tahun tersebut." Abraham Lincoln
Jika kita sepakat dengan Lincoln, kita pasti sepakat juga untuk menilai Gigi yang hari ini berusia 16 tahun melalui karya-karyanya. Kita bisa memulainya dengan melihat jumlah album yang telah dikeluarkan Armand dkk sejak Gigi dibentuk 22 Maret 1994.
Sampai saat ini Gigi telah mengeluarkan 17 album yang terdiri dari 11 album regular, 1 Greatest Hits Live, 1 album The Best, 1 Original Sound-trek Brownies, dan 4 album religi. Jika dihitung hingga akhir tahun ini, jumlahnya menjadi 18, sebab Budjana, Thomas, Hendy, dan Armand saat ini tengah menyiapkan sebuah album the best acoustic live.
Dengan kata lain Gigi tidak pernah absen mengeluarkan album setiap tahun. Bahkan ada yang setahun 2 album. Apakah ini menunjukkan kalau Gigi band yang produktif? Bagi kami di manajemen POS Entertainment, mereka luar biasa produktif. Apalagi jika mengingat personil Gigi punya kesibukan sendiri. Maksudnya kesibukan dalam bidang musik.
Budjana misalnya, terus sibuk dengan album solonya. Telah 4 album telah dirilisnya, dan masih akan diikuti dengan album yang lain. Tidak hanya itu -disela-sela padatnya acara Gigi- Budjana juga giat dengan kelompok jazznya. Banyak formasi yang mencantumkan nama Budjana, sebut saja Dewabudjana Trio, Trisum, Duo Budjana-Tohpati, dan Javajazz.
Thomas yang gemar dengan musik elekronik dan disco punya kelompok sendiri bersama DJ Riri dan komunitasnya. Selain itu Thomas juga disibukkan dengan Solitaire Addict, band baru yang dibentuknya secara khusus untuk jalan masuk putra pertamanya Bounty ke industri musik.
Handy yang gebukan drumnya sangat cepat dan sangat nge-rock ternyata punya kegemaran terhadap jazz seperti Budjana. Hendy punya grup jazz bernama Ligro, di mana dia bermain bersama Agam Hamzah dan Adi Dharmawan. Ligro telah merilis album pertamanya, dan kini tengah menggarap album 2.
Selama ini Armand tidak punya kegiatan lain di luar Gigi, kecuali diundang sebagai bitang tamu banyak grup band dan tampil secara selektif di beberapa reality show, kini punya kesibukan khusus. Sejak tahun lalu Arman menjadi produser sebuah band baru bernama Trisixty. Album pertama baru saja dirilis.
Bertahan dari Badai
Kuatnya daya tahan Gigi juga bisa dilihat dari seringnya terjadi pergantian personil. Mulai dari formasi pertama yang terdiri dari Armand, Budjana, Thomas, Baron, dan Ronald. Hingga formasi terkahir.
Di antara masa-masa itu hadir Budi Haryono menggantikan Ronald, yang kemudian digantikan oleh Hendy. Juga ada nama Opet Alatas yang menggantikan Thomas, hingga Thomas balik lagi ke Gigi.
"Gigi bahkan pernah cuma tinggal saya dan Armand," kata Budjana. Saat itu Gigi benar-benar di ujung tanduk dan nyaris bunuh diri.
Bicara masa lalu semata rasanya kurang lengkap tanpa melihat proyeksi Gigi di masa depan. Menurut Dhani Pette, tahun ini manajemen merencanakan menggelar konser tunggal Gigi dengan mengajak 4 koomposer dan konduktor terbaik negeri ini. "ini adalah program khusus tahunan Gigi yang dirancang manajemen," kata Dhani.
Tahun depan, saat Gigi berusia 17 tahun, ada serangkaian kegiatan yang kini sedang dirancang. Kegiatan itu adalah konser tunggal yang kemungkinan akan dilakukan di 4 kota, pembuatan buku (ini buku ke-2), dan pembuatan film layar lebar. "Mudah-mudahan kami bisa melaksanakannya, walaupun pembuatan film itu kedengaranya seperti main-main."
Lalu bagaimana permintaan manggung yang selama ini dijalani Gigi? "Sampai menjelang puasa jadwal manggung Gigi penuh, khususnya untuk hari sabtu dan minggu. Sampai saat ini ada 40 lebih jadwal yang menunggu," kata Thomas.
"Ini akan diikuti dengan tur Ngabuburit yang jadi acara rutin kami sejak 6 tahun lalu," kata Hendy menambahkan.
Menurut catatan manajemen setiap tahun Gigi bisa menggung lebih dari 100 kali. Jadi begitulah Gigi di bangun dan dijalankan dengan hati dan pikiran yang jernih.